Bidikonline.com - Sebuah video yang menampilkan perjuangan seorang ibu muda di Cina menjajakan ASI-nya di jalanan untuk mengumpulkan uang d...[read more] "> Bidikonline.com - Sebuah video yang menampilkan perjuangan seorang ibu muda di Cina menjajakan ASI-nya di jalanan untuk mengumpulkan uang d" />
Sabtu, 27 April 2024
Follow Us:
11:05 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 11:05 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 11:05 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 11:05 WIB - FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
/ Entertainment / Demi Obati Anak, Ibu Muda Ini Terpaksa Jual ASI-nya /
Demi Obati Anak, Ibu Muda Ini Terpaksa Jual ASI-nya
Selasa, 06 Februari 2018 - 14:59:18 WIB

TERKAIT:
   
 
Bidikonline.com - Sebuah video yang menampilkan perjuangan seorang ibu muda di Cina menjajakan ASI-nya di jalanan untuk mengumpulkan uang demi membayar biaya perawatan bayinya yang tengah dirawat di rumah sakit menjadi viral di dunia maya.

Video itu direkam di taman bermain anak - yang terletak di pusat kota Shenzhen, sebuah kota besar di Provinsi Guangdong di Cina.

Sang ibu mengatakan ia menjual air susunya sendiri agar bisa mengumpulkan uang dengan cepat, untuk biaya perawata salah satu anak kembarnya itu.

Suaminya menjelaskan bahwa mereka berutang "ratusan juta rupiah" kepada rumah sakit dan "dokter mengatakan bahwa begitu ia (anaknya) sembuh, kami harus menyiapkan uang paling sedikit 100.000 yuan" (Rp214 juta).

Sebagian besar orang menunjukkan simpatinya di media online, mereka berbagi ucapan seperti "jual susu, selamatkan si bayi kecil".

Salah seorang netizen yang komentarnya disukai oleh 3.000 orang mengatakan, "Jika orang-orang yang berada di tingkat sosial paling rendah sakit parah, mereka bahkan tidak punya hak dasar."

Tetapi ada juga beberapa pengguna yang kurang bersimpati, salah satunya ada yang mencerca keputusan menjual ASI sebagai "cara yang vulgar untuk meminta bantuan".

Tanggapan-tanggapan negatif itu mendapat kecaman balik dari seorang pengguna yang mengatakan, "Ini adalah kasih sayang dari orang tua yang paling tidak berdaya. Mereka yang mengatakan hal-hal buruk di media sosial seharusnya berpikir bahwa jika ini adalah anak Anda, apakah Anda akan menjaga muka Anda dari rasa malu atau menyelamatkan hidup anak Anda?"

Seperti dilansir di Media, Biro Press kota Shenzhen yang mengunggah video tersebut dengan mengatakan bahwa perempuan itu telah diidentifikasi dan memastikan bahwa ceritanya memang benar.(r24)


Berita Lainnya :
  • Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR
  • PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
  • Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks
  • Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
  • Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau
  • FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
  • Bupati Kampar Terima Audiensi Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan