Warga sudah berkerumun di Taman Firdaus, Kecamatan Paleteang, Pinrang, Sabtu (16/2/2019). Beberapa mengeluarkan ponsel, memotret gunduka...[read more] "> Warga sudah berkerumun di Taman Firdaus, Kecamatan Paleteang, Pinrang, Sabtu (16/2/2019). Beberapa mengeluarkan ponsel, memotret gunduka" />
Sabtu, 27 April 2024
Follow Us:
11:05 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 11:05 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 11:05 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 11:05 WIB - FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
/ Lintas Nusantara / Diduga Kuburan Bayi, Ternyata di Dalamnya Kucing Mati /
Diduga Kuburan Bayi, Ternyata di Dalamnya Kucing Mati
Sabtu, 16 Februari 2019 - 10:35:58 WIB

TERKAIT:
   
 

Bidikonline.com - Warga sudah berkerumun di Taman Firdaus, Kecamatan Paleteang, Pinrang, Sabtu (16/2/2019). Beberapa mengeluarkan ponsel, memotret gundukan tanah yang mirip kuburan.

Mereka menduga itu adalah kuburan bayi. Warga yang curiga, sebagian sudah menghubungi polisi.

Petugas kepolisian dari Polsek Paleteang, Ipda Silahuddin, dengan perlahan menggali tanah itu. Warga menunggu harap-harap cemas. Sebagian penasaran, tentang isi dari gundukan tanah itu.

Saat Ipda Silahuddin selesai menggali. Dia dan warga tertawa terbahak-bahak.

Pasalnya, di dalam lubang itu bukanlah bayi seperti disangka. Melainkan sesosok jasad kucing yang sudah mati.

"Alhamdulillah karena ternyata kuburan ini isinya bukan bayi, tapi kucing," kata Ipda Silahuddin.

Sebelumnya, gundukan tanah tersebut ditemukan oleh salah seorang tukang sapu jalanan dan seorang warga.

"Kita curiga, karena ada tumpukan tanah dan kantong plastik merah yang bercucuran darah di dekatnya," ucap Rahmat seperti dilansir Rakyatku.com.

Masyarakat yang dari tadi mengerumuni Taman Firdaus akhirnya berangsur-angsur pulang dengan tertawa.

Sekadar diketahui, masyarakat Bugis Makassar pada umumnya, memperlakukan kucing dengan sangat mulia. Ketika menemukan ada kucing yang tertabrak di jalanan, biasanya mereka berlomba-lomba memungut tubuh kucing itu, lalu menguburkannya. (rsc)



Berita Lainnya :
  • Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR
  • PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
  • Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks
  • Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
  • Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau
  • FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
  • Bupati Kampar Terima Audiensi Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan