MERANTI (Bidikonline.com) - Sampai saat ini Pihak penegak hukum terus berupaya dalam memberantas yang Namanya Narkotika. Bahkan Narkotika ini tidak pandang usia sehingga Wakil ketua DPRD Meranti memberikan pesan kepada orang tua.

Kepada Riaulink.com ketika di konfirmasi Wakil Ketua DPRD Meranti Dr. H Taufikurrohman M. Si mengatakan untuk para orang tua yang perlu ketahui saat ini Narkoba tidak memandang usia baik itu tua, muda maupun pelajar.  Maka dengan itu kami berpesan agar orang tua lebih selalu melihat dan mendekatkan diri terhadap anak,  pada saat anak keluar rumah kita sebagai orang tua harus mengetahui mereka pergi sama siapa dan orang mana.

"Apabila anak-anak kita pergi bersama temannya, orang tua harus mengetahui mereka mau kemana dan tujuannya apa serta yang paling penting pergi sama siapa.  Selain itu,  ketika kita melihat anak kita yang sering mengurung dikamar agar bisa dipantau, " katanya.

"Saat ini yang namanya Narkoba sudah menyerang ke usia pelajar, dan kami berharap serta meminta kepada aparat hukum lebih Pro aktif dalam mengawasi pintu masuknya Narkoba serta kami mendukung penuh dalam pemberantasan yang namanya Narkoba hingga ke akar nya, " harapnya.

Diketahui Riaulink.com, berdasarkan atas apa yang disampaikan Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek SH MH dalam kegiatan Bahaya Narkoba serta pemberantasan peredaran Narkoba di tingkat pelajar SMA/SMK se Kabupaten Kepulauan Meranti beberapa waktu lalu, dia menjelaskan pada zaman dahulu kala Narkoba ini adalah salah satu cara lawan untuk meracuni sebuah kelompok pasukan dan pada zaman sekarang narkoba ini untuk menghancurkan generasi masa depan.

''Narkoba ini ibaratnya virusnya itu Aktif, untuk narkoba ini tidak mengenal usia dan bentuk narkoba itu bukan saja seperti serbuk untuk narkoba sekarang berbentuk yupi,permen dan dalam makanan lainnya, '' kata Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek SH.

Selain itu,  La Ode Proyek SH MH  membeberkan jumlah data kasus SatRes Narkoba Polres Kepulauan Meranti Tahun 2017 dan Tahun 2018 yakni,

*Data kasus Tahun 2017

* Jumlah Kasus               : 45 Kasus
* Jumlah Tersangka        : 67 Orang
* Laki-Laki                        : 48 Orang
* Perempuan                    : 2 Orang
* Pelajar/mahasiswa       : 5 Orang

* Jenis  Narkotika 
* Shabu                            : 73,96 Gram
* Ganja                             : 11,10 Gram
* Ekstasi                           : 1 Butir

*Data Kasus Tahun 2018

* Jumlah Kasus               : 69 Kasus
* Jumlah Tersangka        : 117 Orang
* Laki-Laki                        : 107 Orang
* Perempuan                    : 10 Orang
* Pelajar/mahasiswa       : 8 Orang

* Jenis  Narkotika 
* Shabu                            :310,60 Gram
* Ganja                             : 44,38 Gram
* Ekstasi                           : 115 Butir.(rlc)