DUMAI (Bidikonline.com) - Wakil Gubernur Riau, Edi Natar melakukan pemantauan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2019 di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Dumai, salah satunya Rumah Tahanan Kelas II B Kota Dumai.

Edi Natar yang hadir bersama Wakil Kepala Polisi Daerah (Wakapolda) Riau, Brigjen Pol Wahyu Widada datang ke Kota Dumai dengan menggunakan Helikopter dan mendarat di Bandara Pinang Kampai Kota Dumai, Rabu (17/4/2019).

Kehadiran Wakil Gubernur Riau bersama rombongan langsung disambut oleh Walikota Dumai bersama unsur muspida kota Dumai.

Kunjungan pertama yang dilakukan di kota Dumai setelah mendarat, Wakil Gubernur Riau langsung menuju ke TPS 03 jalan As Salam kelurahan Bagan Besar kota Dumai.

Dikatakan Edi Natar, dirinya melihat antusias warga sangat tinggi dalam menggunakan hak pilih.

"Kesadaran masyarakat datang ke TPS dan menggunakan hak pilih sangat tinggi, jalanan sepi dan kita perlu apresiasi antusias ini," kata Edi Natar, Rabu (17/4/2019).

Wagub Riau menilai juga bahwa distribusi logistik ke semua TPS di Provinsi Riau berdasarkan laporan penyelenggara sudah rampung dan tidak menemui kendala, dengan dukungan semua pihak terkait.

Usai meninjau di TPS 03, Wagub Edi melanjutkan datangi TPS 029 dan TPS 030 berada di dalam Rumah Tahanan Dumai Kelurahan Bumi Ayu Kecamatan Dumai Selatan untuk melihat warga binaan menyalurkan hak pilih.

Pemilu 2019 di Rutan Dumai digelar KPU dengan membuka 2 TPS, dengan jumlah daftar pemilih tetap TPS 029 sebanyak 349 jiwa dan 283 pemilih di TPS 030, sedangkan total keseluruhan jumlah penghuni Rutan sebanyak 1.043 pemilih.

Pemilu 2019 di Kota Dumai digelar KPU di 841 TPS tersebar di 33 kelurahan 7 kecamatan dengan daftar pemilih tetap hasil perbaikan tahap II sebanyak 181.039 jiwa dan 996 orang pemilih khusus.

Pemilu Legislatif 2019 terdiri empat kertas suara, yaitu surat suara DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi Riau dan DPRDKabupaten Kota. Pemilu Presiden diikuti dua pasangan calon, yaitu Nomor Urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.(grc)