Selasa 3 September 2019, Siapa sangka ternyata otak pembunuhan Edi Chandra Purnama (Pupung Sadili) dan M Adi Pradana (Dana) ternyata istr...[read more] "> Selasa 3 September 2019, Siapa sangka ternyata otak pembunuhan Edi Chandra Purnama (Pupung Sadili) dan M Adi Pradana (Dana) ternyata istr" />
Sabtu, 27 April 2024
Follow Us:
11:05 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 11:05 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 11:05 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 11:05 WIB - FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
/ Hukum / Istri Bunuh Suami dan Anak Tirinya Terinspirasi Dari Sinetron /
Istri Bunuh Suami dan Anak Tirinya Terinspirasi Dari Sinetron
Selasa, 03 September 2019 - 17:10:44 WIB

TERKAIT:
   
 

BIDIKONLINE.COM  -  Selasa 3 September 2019, Siapa sangka ternyata otak pembunuhan Edi Chandra Purnama (Pupung Sadili) dan M Adi Pradana (Dana) ternyata istri Pupung sendiri yaitu Aulia Kesuma (45). Dan diperparah lagi pengakuan Aulia Kesuma bahwa cara membunuh suami dan anak tirinya itu terinspirasi dari sinetron.

Seperti dilansir dari Tempo, Aulia mengaku terinspirasi cara membunuh itu dari adegan sinetron yaitu mobil yang terbakar ke dalam jurang. Memang Aulia sendiri juga mengaku ingin menguasai harta dari suaminya itu.

"Jadi kami maunya api kecil nyala, setelah itu mobilnya kami dorong ke jurang. Kami itu ya, mungkin karena kebanyakan nonton sinetron atau bagaimana, kami tadinya berfikir begitu," sebut Aulia di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 3 September 2019.

Hanya saja rencana Aulia yang sudah disusun sedemikian rupa itu mengalami kesalahan. Ketika akan membuat api kecil dari beberapa botol bensin, mobil malah meledak dan ikut melukai Kelvin, anak Aulia yang ikut menjadi tersangka pembunuhan.

"Jadi tidak seperti rencana, karena Kalvin tidak pernah membakar, dia pun membakar mobilnya dari dalam, bukan dari luar," sebut Aulia.

Adapun lokasi pembakaran mobil itu terjadi di kawasan Kampung Bondol, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar). Usai membakar mobil itu, Aulia dan Kalvin segera melarikan diri ke Jakarta untuk bersembunyi sekaligus menyembuhkan luka bakar Kelvin.

Namun aksi Aulia, Kevin dan orang-orang bayarannya itu terendus pihak kepolisian. Polisi berhasil menciduk keduanya beserta tiga orang lainnya yang bersekongkol melakukan pembunuhan.

Seperti yang diketahui, sebelum dibakar, Edi dan Pradana sebenarnya telah dibunuh di rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Jumat malam, 23 Agustus 2019. Aulia telah menyewa Kusmawanto Agus dan Muhammad Nur Sahid alias Sugeng dari Lampung untuk pembunuhan tersebut dengan menjanjikan sejumlah uang. Motif pembunuhan itu sendiri karena Aulia ingin menguasai harta suami keduanya itu. Keempatnya terancam hukuman mati.(r24)


Berita Lainnya :
  • Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR
  • PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
  • Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks
  • Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
  • Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau
  • FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
  • Bupati Kampar Terima Audiensi Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan