PEKANBARU (Bdikonline.com) - Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa kedai kopi di Kota Pekanbaru, Jumat (18/10/2019). Alhasil, Edy yang didampingi sejumlah personel Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) memergoki 13 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sedang duduk santai di kedai kopi saat jam kerja.

Inspeksi mendadak itu berawal dari laporan via pesan singkat dari salah seorang warga bahwa ada ASN yang duduk di kedai kopi saat jam kerja.

“Saya dapat pesan singkat dari warga yang meminta agar tidak berhenti melakukan sidak di kedai kopi saat jam kerja. Sejumlah warga Riau sangat mendukung apa yang dilakukan, agar ASN lebih disiplin saat jam kerja,” kata Edy.

Tim awalnya menyusuri kedai kopi di depan Rumah Sakit Awal Bros dan tidak ditemukan adanya ASN yang melakukan pelanggaran disiplin. Begitu juga kedai kopi yang berada di Jalan Belimbing.

“Di Jalan Paus, kita mendapati 9 ASN dari kantor kementerian perwakilan daerah yang sedang sarapan saat jam kerja. Saya sudah melaporkan kepada pimpinan kementerian tersebut agar pegawainya bisa ditindaklanjuti,” ungkap Edy.

Sambung Edy, di kedai kopi dan tempat sarapan di Jalan Sumatera, timnya mendapati 4 ASN dari Pemerintah Kota Pekanbaru. Keempat ASN ini pun langsung didata untuk dilaporkan ke Badan Kepegawaian Daerah Pekanbaru melalui Satpol PP Pekanbaru yang ikut dalam razia tersebut.

“Totalnya ada 13 ASN yang tertangkap sedang sarapan dan ngopi saat jam kerja. Kita berharap, razia ini bisa dilakukan secara berkelanjutan dan jangan sampai bocor saat melakukan aksi,” singkatnya.

Kendati demikian, meski saat razia hari ini tidak menemukan ASN Pemerintah Provinsi Riau, namun bisa saja di lain waktu ada yang tertangkap basah. Ia juga menegaskan, tidak ada larangan duduk di kedai kopi atau tempat sarapan asal tidak pada jam kerja.(adv)