Keterangan yang di peroleh media ini dari BKSDA propinsi Riau terkait keberadaan binatang buas yang menyerang warga desa Sepahat, Kecam...[read more] "> Keterangan yang di peroleh media ini dari BKSDA propinsi Riau terkait keberadaan binatang buas yang menyerang warga desa Sepahat, Kecam" />
Jum'at, 26 April 2024
Follow Us:
11:05 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 11:05 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 11:05 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 11:05 WIB - FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
/ Bengkalis / BKSDA Riau pasang kandang jebak untuk menangkap harimau penyerang warga /
BKSDA Riau pasang kandang jebak untuk menangkap harimau penyerang warga
Senin, 06 Juli 2020 - 21:10:19 WIB

TERKAIT:
   
 

Bengkalis (Bidikonline.com) - Keterangan yang di peroleh media ini dari BKSDA propinsi Riau terkait keberadaan binatang buas yang menyerang warga desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis, Riau, sudah teridentifikasi. Ini berkat hasil pemasangan kamera trap disekitar kejadian.

Selanjutnya tim BKSDA telah memasang kandang jebak atau perangkap di desa Tenggayun yang berbatasan langsung dengan desa Sepahat.
        
Kehadiran tim BKSDA berkat laporan pihak desa dan kecamatan serta kepolisian dikarenakan sebelumnya Sofyan (50) warga dusun murni desa Sepahat, Kecamatan, Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis, Riau, di serang harimau. Berita ini viral dan menggemparkan warga sekitar juga warga se-Kabupaten Bengkalis.

Berkat nyalinya dan semangat yang tinggi melawan binatang buas tersebut membuatnya selamat dari serangan hewan pemangsa daging itu. Dengan usia setengah abad Sofyan selamat dengan mengalami luka kaki kanan yang cukup parah dan kaki sebelah kiri patah. Informasi luka parah kaki kanan dan kaki kiri  patah di diperoleh dari keterangan istri korban.
        
"Benar kaki kiri suamiku patah dan kaki kanan luka cukup parah bekas cakaran harimau tersebut dan itu dari hasil diagnosa tim medis RSUD Dumai. Kita  duga penyebabnya kaki kiri patah sambungnya, di akibatkan saat suamiku manjat pohon untuk menyelamatkan diri. Namun tepat di ketinggian lebih kurang dua meter harimau kembali menyerang bapak mengakibatkan jatuh ke tanah.
Kini kondisi kedua kaki belum leluasa digerakkan masih perlu pendampingan selama waktu dirawat di RS dan dirumah saat ini", ungkap Lela Yuni (42) istri korban.
      
Ketika media bidik online.com konfirmasi ke BKSDA Propinsi Riau terkait keberadaan harimau yang menyerang warga (Sofyan), melalui Kabid Heru mengatakan, saat ini tim BKSDA Riau masih dilapangan untuk memantau dan pemasangan kamera trap serta kandang jebak. " Tim masih dilapangan, terkait dengan hasil pemasangan kamera trap, kita sudah mengindentifikasi satu ekor harimau dewasa, tapi belum diketahui secara pasti jenis kelaminnya, karena tidak semua bagian tubuh terekam, kemudian pada tanggal 28 juni 2020, kita sudah pasang kandang jebak di desa Tenggayun kecamatan bandar laksamana dan sampai saat ini harimau belum berhasil masuk ke dalam kandang jebak," jelas kebid wilayah II Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam ( BBKSDA) Riau, Heru Sutmantoro.
      
Terpisah, dikesempatan yang sama media ini konfirmasi kondisi terakhir korban Sofyan ke Kepala desa Sepahat Mhd.Azlan dan menyatakan, Sofyan sekarang sudah rawat jalan di rumah setelah dirawat di RSUD Dumai. Dan untuk kontrol pengobatan dilakukan tim medis UPT Puskesmas Bandar Laksamana.
Ini dilakukan mengingat jarak tempuh dari desa Sepahat ke RSUD Dumai lumayan jauh.
      
Kades Mhd. Azlan menguraikan tentang bantuan untuk Sofyan. Segala upaya telah dilakukan guna memberikan bantuan ke keluarga korban. Pemdes Sepahat telah mengadakan penggalangn dana Alhamdulillah telah terkumpul Rp 8,300, 000.00. Dan juga  kita mengajukan proposal ke dinas sosial Bengkalis Alhamdulillah sudah di terealisasi. " Bahkan baru-baru ini  plh Bupati Bengkalis Bpk Bustami dan Ketua DPRD, H.Kharul Umam telah berkunjung ke rumah Sofyan," ujar kades.  Kunjungan ini terlaksana berkat bekerja sama Pemdes dengan Camat Bandar Laksamana, Acil Esyno. "Alhamdulillah rombongan pak Bupati dan ketua DPRD sudah membesuk beliau dan semua pihak sudah memberikan bantuan, mulai dari pemerintahan Desa, kecamatan, kabupaten dan BAZNAS kabupaten Bengkalis", tandas Azlan.
         
Sekedar mengingatkan kejadian penyerangan harimau ke warga desa Sepahat yang sedang menoreh getah mengagetkan seluruh warga sekitar. Kejadian ini telah viral di berbagai media, seperti media sosial, media massa dan di media online. Sofyan (50) warga RT 02 RW 01 Dusun Murni Desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis, Riau, hari ini (04/06) Tahun 2020 sekira jam 7.00 wib diserang Harimau. Sofyan yang sehari-hari noreh karet terkejut ketika harimau mendekati dan menyerangnya. Namun berkat nyali dan semangat yang tinggi melakukan perlawanan korban selamat dari terkaman pemangsa daging itu.
       
Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari Sofyan setiap pagi noreh getah. Naas hari itu korban tidak menduga akan di serang harimau. Ketika lagi noreh getah tiba-tiba harimau menghampiri Sofyan  dengan jarak sekitar dua meter lalu menyerangnya. Refleks meraih ranting pohon, korban berusaha melakukan perlawanan dan bergulat dengan harimau. Melihat ada kesempatan untuk menyelamatkan diri korban memanjat pohon getah namun sekira jarak dua meter dari dasar tanah harimau kembali menyerang korban, dan korban terjatuh. Sofyan kembali bertaruh nyawa dengan harimau dan menjerit meminta pertolongan ke warga sekitar kebun getah miliknya.
 
Usaha ini berhasil, Safi'i dan warga yang lain mendengar teriakan dan  mendatangi tempat korban. Melihat situasi yang tidak nyaman Safi'i minta bantuan ke desa melalui handphone dan korban selamat dari terkaman binatang buas tersebut. Korban di evakuasi warga ke Puskesmas Bandar Laksamana, selanjutnya korban di rujuk ke RSUD Dumai untuk perawatan yang lebih intensif.(tonagian)


Berita Lainnya :
  • Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR
  • PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
  • Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks
  • Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
  • Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau
  • FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
  • Bupati Kampar Terima Audiensi Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan