SIAK (Bidikonline ) - Tak banyak yang berubah dari keseharian Alfedri saat menempati rumah pribadinya. Hanya saja waktu bersantai bersama keluarga lebih banyak ketimbang saat bertugas.
Hari-hari Alfedri tetap terjaga di waktu Subuh untuk melaksanakan shalat subuh berjamaah di masjid atau mushala Al-Mustaqim jalan Tengku Buwang Asmara (Balai Kayang), depan rumahnya.
Jurnalis riaulink.com beserta rekan jurnalis pekanbaru.tribun.com, riau.antaranews.com dan lancangkuning.com berkesempatan mengunjungi kediaman pribadinya itu. Setiba di sana, Alfedri dengan santai masih mengenakan sarung dan baju batik yang dipakai waktu shalat subuh.
Sempat mengobrol di ruang makan bagian belakang rumahnya, di meja tampak tersedia segelas susu dan teh hangat untuk sarapan.
Alfedri menceritakan bahwa mulai tadi malam Jumat (25/9), dia dan keluarga sudah tidur di rumah pribadinya yang sederhana itu.
"Jam 24.00 WIB semalam baru balik. Dari Perawang, Minas, Gasib langsung pindah ke sini," kata Alfedri saat berbincang dengan wartawan di ruang makannya, Sabtu (26/9/2020).
Alfedri mengaku rumah tersebut selama ini tetap dihuni juga. Makanya untuk pindah tidak terlalu merepotkan dan cukup membawa apa yang perlu saja. Seperti dokumen pekerjaan yang masih ada untuk diselesaikan sebagai bupati.
"Sama-sama dinikmati saja baik di rumah dinas maupun rumah pribadi. Yang penting bisa tidur, di mana saja tak masalah," ungkapnya.
Lalu Alfedri sedikit bercerita tentang kesehariannya selama menjabat, dia mengaku hanya tidur 4 jam sehari dikarenakan jadwal tugas yang padat.
Menurutnya, jabatan yang dipegangnya merupakan amanah besar yang ditanggungnya, untuk itu ia rela berkorban jam tidurnya demi kepentingan masyarakatnya.
"Untuk menyiasatinya kadang tidur di mobil saat perjalanan," ujarnya.
Meski sudah memasuki usia 54 tahun, kebugaran fisik Alfedri tek perlu diragukan lagi. Dalam sehari ia bisa turun ke lapangan tiga sampai empat titik kecamatan yang jaraknya cukup jauh dari Siak.
"untuk jaga fisik saya mengkonsumsi kopi gingseng murni dan vitamin C saja. Alhamdulillah kondisi tetap fit," katanya sambil tersenyum.
Di rumahnya, pintu depan selalu terbuka bagi tamu yang berkunjung, penampakan rumah pribadi Alfedri cukup sederhana dengan 3 kamar, 1 ruang tamu, 1 ruang makan dan spase taman belakang yang terdapat kolam ikannya.
Untuk diketahui, Alfedri resmi menjalani cuti dari jabatannya sebagai Bupati Siak karena akan menjalankan kampanye untuk kontestasi menjadi calon bupati pada Pemilihan Umum Kepala Daerah setempat 9 Desember mendatang.
Dia maju sebagai Cabup berpasangan dengan Husni Merza sebagai Cawabup. Pasangan calon ini didukung oleh Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Nasional Demokrat.
Dalam tahapan Pilkada, kampanye sudah bisa dimulai pada Minggu (27/9) besok dan telah dibagi zonanya untuk tiga Paslon. (rlc)