SIAK (Bidikonline) - Bupati Siak Alfedri, meminta agar urusan KK dan KTP untuk tahun ini, sudah mulai selesai sampai di kecamatan saja.
Hal tersebut, disampaikan Alfedri saat membuka secara resmi Murenbang RKPD Kabupaten Siak tahun anggaran 2022 di Aula Kantor Camat Dayun, Kabupaten Siak, Jumat (25/2/2021).
Sesuai dengan visi dan misi yang dituangkan di dalam RPJMD di kepemimpinannya mendatang, ia menyampaikan bagaimana menciptakan pelayanan yang cepat dan memudahkan masyarakat.
"Saya sudah rapat dengan camat, dinas pendudukan bagaimana tahun ini KTP, KK dan Akte Kelahiran cukup diselesaikan di kecamatan masing-masing. Termasuk menggesa smart kampung," ungkapnya.
Selanjutnya, disiapkan kelembagaannya, sarana prasarana secara tahapan, termasuk dibentuk UPT dan personelnya, serta anggarannya.
Masih kata Alfedri, melaksanakan program pembangunan ada ukurannya, yaitu IPM (Indeks Pembanguan Manusia). Ukurannya keberhasilan pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
"IPM kita termasuk tertingi di Riau, setelah Pekanbaru dan Dumai. Tetapi tahun 2020 turun 0,7 tak sampai 1 persen. Karena Covid 19 indeksnya jadi turun," jelasnya.
Dalam Musrenbang itu ia berharap kepada penghulu yang mengusulkan program memiliki skala proritas dan mengakomodir kepentingan masyarakat.
Alfedri menyampaikan Musrenbang ini sangat strategis, karena mampu merumuskan program kampung untuk diusulkan di Musrenbang Kabupaten.
"Alhamdulillah, ini Musrenbang yang ke-10, namun saya tidak bisa mengikuti semua kegiatan itu. Musrenbang ini sangat strategis karena mampu mensingkronkan program dari bawah, Bottom Up," ucap Alfedri.
Camat Dayun Novendra mengatakan usulan yang berasal dari kampung sudah direkap dan dimasukan ke SIPD, usulan yang berasal dari kampung sudah dikerucutkan sesuai dengan visi dan misi Bupati Siak terpilih.
"Kami telah mengikuti petunjuk dari Pemkab Siak, dan merekap ajukan setiap usulan, namun usulan yang masuk masih didominasi program infrastruktur," terangnya.
Hadir pada acara itu, Wakil Ketua DPRD Siak Fairus Ramli, Anggota DPRD Siak Sunarto, Kepala Bappeda Wan Yunus, Camat Dayun Novendra Kasmara, sejumlah pimpinan OPD, Penghulu se-kecamatan Dayun, dan Kepala Bapekam serta tokoh masyarakat Musrenbang yang bertema percepatan pemulihan ekonomi melalui pengembangan sektor pertanian, UMKM, ekonomi kreatif dan pariwisata yang berdaya saing.***