Dalam rangka penyelenggaraan Kabupaten dan Kota Sehat (KKS) di Indonesia Tahun 2019, Kementerian Dalam Negeri RI melalui Direktorat Jende...[read more] "> Dalam rangka penyelenggaraan Kabupaten dan Kota Sehat (KKS) di Indonesia Tahun 2019, Kementerian Dalam Negeri RI melalui Direktorat Jende" />
Kamis, 28 Maret 2024
Follow Us:
11:01 WIB - Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran | 11:01 WIB - Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit | 11:01 WIB - Pj Gubernur Riau Resmikan Masjid At-Taqwa Muhammadiyah Tuah Madani | 11:01 WIB - Hari Terakhir, Ini Jadwal dan Cara Penukaran Uang Baru di BI Riau | 11:01 WIB - Murah Meriah, Harga Cabai Merah di Pasar Kodim Pekanbaru Cuma Rp35 Ribu/Kg | 11:01 WIB - Agung Nugroho Anggarkan Rp 1,5 Miliar Untuk Sirkuit Balap di Pekanbaru
/ Siak / Siak Terima Anugerah Swasti Saba /
Satu-satunya di Riau,
Siak Terima Anugerah Swasti Saba
Rabu, 20 November 2019 - 15:50:34 WIB

TERKAIT:
   
 

SIAK (Bidikonline.com) - Dalam rangka penyelenggaraan Kabupaten dan Kota Sehat (KKS) di Indonesia Tahun 2019, Kementerian Dalam Negeri RI melalui Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Ditjen Bina Bangda), bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Masyarakat (Ditjen Kesmas) Kementerian Kesehatan RI melaksanakan penyerahan Anugerah Swasti Saba di Jakarta, Selasa (19/11/2019).

Kabupaten Siak terpilih menjadi satu-satunya kabupaten penerima penghargaan Swasti Saba untuk Kategori Wiwerda di Provinsi Riau, yang diserahkan di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri, Jalan Merdeka Utara Jakarta Pusat.

Anugerah tersebut merupakan bentuk penghargaan yang diberikan kepada Pemerintah Daerah, atas kebijakan pembangunan lintas sektoral dibidang kesehatan yang telah berhasil dilakukan sekurang-kurangnya di lima tatanan atau indikator penilaian.

Bupati Siak Alfedri hadir langsung menerima penghargaan Swasti Saba tersebut dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Turut hadir mendampingi Bupati Alfedri, Kepala Dinas Kesehatan Dr. Thoni Chandra, Kepala RSUD Tengku Rafian Dr. Benny Chairuddin, Kabag Humas Protokol Wan Saiful Effendi, Wakil Ketua Forum Kabupaten Sehat (FKS) Siak Wan Bukhari beserta anggota Abdul Rasyid Soeharto, Wihartin Kamal, Syamsiah, dan Muhamad Syarippudin, serta dan pengurus Tim Pembina Kabupaten Sehat Muhammad Thayyib.

Pemimpin Siak itu usai kegiatan mengatakan, anugerah yang  diterima tersebut merupakan penghargaan yang diterima untuk kedua kalinya oleh Pemerintah Kabupaten Siak. Untuk tahun ini,  kategori penghargaan yang diterima naik peringkat satu tingkat.

"Tahun 2017 yang lalu kita menerima Swasti Saba untuk kategori Padapa karena dinilai memenuhi 3 unsur penilaian. Tahun ini Alhamdulillah dapat meningkat kategorinya menjadi Wiwerda karena memenuhi 5 unsur penilaian" kata dia.

Penghargaan Kabupaten Sehat Swasti Saba ini sebutnya, merupakan salah satu bentuk refleksi dari upaya mewujudkan indonesia sehat, yang dimulai dari keluarga, kampung, kecamatan hingga kabupaten sehat. Untuk itu atas raihan penghargaan yang diberikan dua tahunan tersebut,  orang nomor satu Negeri Istana itu menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak terkait dan masyarakat.

"Terimakasih kepada seluruh stakeholder, masyarakat dan lintas OPD, selanjutnya mari kita lanjutkan bekerjasama meningkatkan kualitas kabupaten sehat menuju Swasti Saba Kategori Wistara dengan berbagai upaya pembenahan dan peningkatan untuk memenuhi setidaknya tujuh unsur penilaian" sebut Alfedri.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak Tony Chandra menjelaskan lima indikator penilaian yang harus dipenuhi dengan melibatkan lintas sektoral, untuk mendapatkan penghargaan Swasti Saba kategori Wiwerda.

"Anugerah Swasti Saba Wiwerda ini diberikan karena Kabupaten Siak dinilai minimal memenuhi lima indikator penilaian dari tujuh tatanan Kabupaten Kota Sehat, diantaranya kawasan permukiman, sarana dan prasarana umum, kawasan sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi" jelas Tony Chandra.

Selain itu kata dia,  juga termasuk penilaian indikator kawasan pertambangan sehat, kawasan hutan sehat, kawasan industri dan perkantoran sehat, kawasan pariwisata sehat, kawasan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat yg mandiri, dan kehidupan sosial yang sehat.(adv)


Berita Lainnya :
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  • Pj Gubernur Riau Resmikan Masjid At-Taqwa Muhammadiyah Tuah Madani
  • Hari Terakhir, Ini Jadwal dan Cara Penukaran Uang Baru di BI Riau
  • Murah Meriah, Harga Cabai Merah di Pasar Kodim Pekanbaru Cuma Rp35 Ribu/Kg
  • Agung Nugroho Anggarkan Rp 1,5 Miliar Untuk Sirkuit Balap di Pekanbaru
  • DPRD Rohul Gelar Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Rohul Tahun 2023
  • Bupati Bengkalis Resmikan Kelas Jauh SMPN 7 dan SDN 20 Talang Muandau
  • Bupati Rohil Serahkan Bantuan Operasional untuk 5 Masjid
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan