Nias (Bidikonline) - Dengan meningkatnya pasien covid 19 di kepulauan Nias, Pemerintah kepulauan nias memohon agar pemeriksaan di tingkatkan di pintu masuk ke pulau nias. Seperti di pelabuhan sibolga dan  bandara.

Seperti penuturan Anggota DPRD Kota Sibolga Jamil Zeb Tumori MA.P kepada bidikonline.com melalui via telepon selulernya.

Anggota DPRD Sibolga itu menyatakan bahwa sesuai dengan pertemuannya dengan Gubernur Sumatera Utara beberapa waktu yang lalu dalam menyikapi persoalan penyebaran covid 19 dan tingginya tarif jasa test SWAB yang beberapa minggu terakhir sangat mencekik masyarakat yang hendak ke pulau nias.

Jamil Zeb Tumori menyatakan  bahwa tarif jasa swab saat ini Rp.750.000 dan telah di adakan kerja sama dengan pihak rumah sakit di Kota Padang dan Medan untuk mendapatkan hasil test SWAB dan harus menunggu hasil  2 minggu.

Salah seorang supir pembawa logistik
berisinial A.JL Lase via telepon selulernya menuturkan  bahwa pemeriksaan di pelabuhan sibolga beberapa minggu terakhir sangat ketat dan setiap orang yang hendak ke pulau Nias di wajibkan harus di test SWAB bukan rapit test lagi.

Dirinya juga mengeluhkan tingginya tarif jasa test SWAB dan hal ini tidak di tanggung oleh Bos, sehingga saya sudah hampir 1 bulan di Sibolga dan tidal bisa pulang ke Nias lantaran biaya dan lamanya keluarnya hasil SWAB yang harus menunggu lama, keluhnya. ( Nz )