PEKANBARU (Bidikonline) - DPRD Riau menggelar rapat paripurna penyampaian laporan reses masa sidang I (September - Desember) tahun sidang kedua (2020-2021) dan usulan pokok-pokok pikiran DPRD Provinsi Riau, Kamis (25/2/2021).

Paripurna tersebut dipimpin Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto dan dihadiri Gubernur Riau Syamsuar, serta 34 anggota DPRD Riau.

Hardianto mengatakan, penyampaian reses merupakan hasil kunjungan kerja anggota DPRD Riau, yang menjemput dan mendengarkan aspirasi masyarakat di dapil masing masing dan menjadikannya pokok pikiran anggota DPRD Riau.

"Rangkuman hasil reses diharapkan berguna bagi penyusunan rencana pembangunan Provinsi Riau ke depan," kata Hardianto.

Selain itu, Hardianto mengatakan, reses juga memuat beberapa kebutuhan mendasar masyarakat akan pentingnya pembangunan, sehingga aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada wakilnya anggota DPRD Riau, akan menjadi tonggak perjuangan pembangunan di Provinsi Riau.

"Dari hasil reses setiap anggota dewan, merupakan satu kesatuan yang terintegrasi maka gubri dan jajaran dapat menjadikan Pokir sebagai pintu gerbang penyusunan rencana organisasi perangkat kerja daerah Provinsi Riau," cakap Hardianto lagi.

Paripurna diwarnai permintaan sejumlah anggota dewan, dimana Gubri diminta mengakomodir hasil reses tersebut.

Antara lain, seperti yang disampaikan anggota Eva Yuliana dari Fraksi Demokrat dan Ramos Sianturi dari Fraksi Golkar.

Demikian juga dikatakan anggota Fraksi PPP Muhammad Arpah yang menyebutkan, dibaca atau tidak dibaca hasil reses anggota dewan di hadapan Gubri saat paripurna, yang terpenting gubri menindaklanjutinya.

Sementara anggota dewan dari Fraksi PDIP Almainis, dalam interupsinya mengatakan, pihaknya berharap hasil reses tidak hanya seremonial saja namun harus diakomodir aspirasi masyarakat Riau tersebut.***