NIAS SELATAN (BIDIKONLINE) - Polisi Resort Nias Selatan  menggerebek arena judi sabung ayam dan berhasil mengamankan 6 (enam) orang  terduga pelaku berinisial,HP(45),NS(59),YS(39)FL(43)RH(60) dan VL(41) diarena judi sabung ayam di kawasan Jl.Baloho Indah desa Hiliana’a Kec. Teluk Dalam Kab. Nias Selatan.Minggu, (27/03/2022)

Kapolres Nias Selatan AKBP Reinhard H. Nainggolan, SH, SIK, MM melalui Waka Polres Nias Selatan Kompol Jauhari Lumbantoruan mengatakan,bahwa : penangkapan itu dilakukan setelah mendapatkan laporan masyarakat dengan adanya aktivitas judi sabung ayam yang kerap meresahkan.Bersama tim opsnal Sat Reskrim Polres Nias Selatan langsung menuju ke lokasi untuk melakukan penggerebekan.

Penangkapan pelaku berlangsung cukup dramastis  yang mana saat penggerebekan ,sempat terjadi  aksi kejar-kejaran terhadap para pelaku. namun pada akhirnya beberapa orang yang di duga pelaku berhasil di amankan tanpa perlawanan” Ujar Jauhari

Berdassrkan hasil interogasi sementara dari terduga pelaku,mengaku bahwa kegiatan judi sabung ayam di gelanggang Pantai baloho ini sudah dimulai  sejak bulan Januari 2022 hingga bulan Maret 2022. Dengan jadwal kegiatan buka setiap hari Sabtu dan Minggu pada pukul 13.00 Wib. Dengan  Taruhan dibagi menjadi dua bagian yaitu taruhan tengah dan taruhan samping, yang mana besar taruhan tengah dari Rp 500.000.00 paling rendah hingga Rp 5.000.000,00 bahkan lebih taruhan paling besar. Adapun taruhan samping sebesar Rp 100.000.00 paling rendah hingga Rp 3.000.000.00. taruhan paling besar.
Polres Nias Selatan,  menghimbau masyarakat agar menjauhi namanya  judi. akan mengusut tuntas sesuai hukum yang berlaku jika masih nekat melakukan perjudian.kita meminta bantuan masyarakat memberi informasi   bila mengetahui kegiatan perjudian segera melaporkannya ke Polres Nias Selatan.imbau Jauhari

Barang bukti ikut diamankan dari TKP berupa 68 unit sepeda motor, 4 ekor ayam aduan, 2 unit ring arena ayam aduan, 6 unit kurungan ayam, 8 unit kisa ayam aduan, 1 unit meja plastic kecil, 1 unit handphone merk vivo, 2 unit hanphone merk nokia serta uang taruhan sebesar Rp. 10.320.000,00. Dari 6 orang yang kita amankan di duga pelaku dengan sejumlah barang bukti. kami sedang mendalaminya untuk melakukan pengembangan lebih lanjut.” Ungkap Jauhari.(asas Dc)