PEKANBARU (Bidikonline) - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution menerima audiensi Parlemen Remaja Riau di Rumah Dinas Wakil Gubernur Riau, Jumat (30/9/2022).
Perlemen Remaja merupakan kegiatan tahunan DPR RI yang mengedukasi generasi muda tentang demokrasi di Indonesia, juga dalam rangka memperingati hari demokrasi internasional yang diperingati setiap tanggal 15 September. Tahun ini akan dilaksanakan kegiatan Perlemen Remaja ke-13.
Parlemen Remaja adalah wadah pembelajaran politik bagi generasi muda khususnya pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat di seluruh Indonesia.
Pada program ini, terdapat 80 dapil dari seluruh provinsi se Indonesia, dan tiap tahunnya, tak kurang dari 5.000 pelajar yang mendaftar untuk menjadi Anggota Parlemen Remaja.
Provinsi Riau akan memberangkatkan 4 peserta yakni dapil 1 (pelajar MAN 1 Pekanbaru dan SMAN 5 Pekanbaru) serta dapil 2 (pelajar SMAN Pintar Kuansing) yang puncak kegiatannya akan diselenggarakan pada 10-14 Oktober 2022 di Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur.
Ketua Perlemen Remaja Riau, SMAN 5 Pekanbaru Dapil 1, Jaselia Fransiska meminta dukungan Wakil Gubernur Riau, Edy Nasution selaku orang tua, dan berharap kegiatan tersebut berjalan lancar.
Mewakili rekannya, Fransiska menjelaskan tujuan pelaksanaan Perlemen Remaja untuk menegakkan sistem demokrasi di Indonesia, yang mana DPR RI ingin memberikan edukasi kepada henerasi muda tentang politik, apalagi politik bagi geberasi muda mendapat stigma negatif.
"Bahwa politik tidak serta-merta berstigma negatif namum juga ada dampak positifnya," ujarnya.
Pada program Perlemen Remaja nantinya akan melakukan berbagai kegiatan, seperti pergelaran budaya yang menampilkan khas daerah masing-masing. "Kami akan membanggakan budaya khas Riau, serta makanan Riau," jelas Fransiska.
Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution menyambut baik dan mendukung perwakilan Riau mengikuti program Perlemen Remaja 2022.
"Kita akan mendukung apa yang dilakukan pelajar Riau pada program Perlemen Remaja, karena terkait dengan delegasi yang akan membawa nama Riau," imbuh Wagubri.
Selaku orang tua, Edy Nasution ingin pelajar yang membawa nama baik Riau pada kegiatan Perlemen Remaja 2022 harus bisa menjadi duta bagi pelajar di Bumi Lancang Kuning, yang betul-betul bisa membawa nama baik Provinsi Riau.
"Jangan sampai kalian kesana hanya meramaikan saja, tapi tidak bisa membawa hasil," pinta Wagubri.
Wagubri ingin pelajar Riau mengikuti program Perlemen Remaja 2022 mengikuti dengan sungguh-sungguh, sehingga bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh.
"Lakukan dengan serius, bahkan apa yang didaptakan bisa dibagi juga dengan pihak sekolah, sehingga delegasi ini bukan hanya dikonsumsi untuk diri sendiri saja. Sayang kalau kita mendaptkan ilmu dan pengalaman tapi tidak dimanfaatkan," tutup Wagubri.
(Mediacenter Riau)
